Selasa, 07 Juni 2011

Cara Membuat Website Semantik Tanpa Table (tableless) dengan Photoshop dan Dreamweaver Bagian 1

noimg.jpg
Membuat website semantik tanpa tabel, tentunya masih menggunakan Photoshop dan Dreamweaver. Bila anda belum membaca tutorial sebelumnya, saya sarankan untuk membaca dan mempraktekannya terlebih dahulu supaya lebih mantap lagi untuk memulai project kita kali ini.

Mengapa harus membuat Template web tanpa table?

Pada pembahasan CSS saya sering kali membahas bahwa implementasi CSS, Table Less dan Semantik tapi tidak Divitis merupakan standarisasi web yang baik (Web 2.0). Template Web yang di buat dengan table adalah web tradisional yang tidak stabil, berat untuk di load, tag coding yang banyak, isu kompatibilitas yang sangat tinggi pada setiap browser dan lain sebagainya.
Pada project kali ini kita akan menggunakan photoshop untuk merancang template, lalu meng-convert template dari .PSD ke HTML dengan Dreamweaver secara handcode (coding dengan tangan) sedikit agak rumit memang tapi disinilah seni dalam menciptakan Design di mulai. Layout yang di buat tidak akan menggunakan Table melaiinkan dengan DIV yang di kustomisasi CSS
Banyak sekali gambar tutorial yang harus di load jadi bila koneksi anda menggunakan dial-up loading nya pasti lama dan bila ada image dalam tutorial ini tidak muncul, mohon klik kanan pada image kemudian pilih show image/reload image (untuk FFox, saya sarankan selalu menggunakan FireFox). ok Tampilan project website kita kali ini adalah sebagai berikut (klik untuk memperbesar)
Gambar 
Jadi

Apa yang harus saya kuasai untuk Mengerjakan Tutorial ini

Untuk mengerjakan tutorial saya ini maka Anda harus menguasai dasar dari CSS, HTML dan minimal bisa membuat website dengan table. Berikut daftar yang bisa anda pelajari terlebih dahulu:

Membuat Desain Awal dengan Photoshop

Silahkan buka photoshop anda kemudian buat kanvas baru dengan ukuran 1280 X 800 pixel dan background content white, settingan yang lainnya tidak perlu dirubah.
#1 
image
Double click pada layer 0 yang baru saja dibuat, ganti nama layer menjadi background. Selanjutnya click kanan pada layer background dan pilih blending option :
#2 
image
pada dialog blending option centang dan klik gradient overlay kemudian atur gradasi warna sehingga menjadi seperti pada gambar berikut :
#3 
image
pilih ellipse tool kemudian buat bidang bulat pada layer background yang telah diberi warna gradasi hitam putih, sehingga menjadi sebagai berikut :
#4 
image
buatkan bidang yang sama dengan variasi warna yang berbeda sebanyak 5 buah sehingga menjadi sebagai berikut :
#5 
image
klik bidang yang telah dibuat kemudian pilih Filter - Blur - Gausian Blur, ubah radius Gausian Blur menjadi 90 seperti setingan pada gambar dibawah, lakukan setingan tersebut pada semua bidang :
#6 
image
apa yang kita lakukan diatas akan menghasilkan gambar sebagai berikut :
#7 
image
buat lagi bidang berwarna putih dengan ellipse tool kali ini buatlah bidang yang agak lonjong kemudian tempatkan disebelah atas :
#8 
image
Atur fill opacity bidang yang baru saja dibuat pada blending option menjadi 10 sehingga gambar menjadi sebagai berikut :
#9
 image
Dengan demikian background untuk website kita kali ini bisa dikatakan selesai, anda bisa saja menambahkan variasi sesuka anda. Sebagai catatan saja dari saya, background yang kita buat usahakan selalu dengan ukuran 1280 x 800 pixel atau lebih. Seperti yang kita ketahui rata-rata resolusi notebook adalah 1280 x 800 pixel, sedangkan rata-rata desktop berukuran hanya 1024 x 780 pixel. Jika kita membuat background dengan ukuran lebar 1024 tentu tidak akan tampil bagus pada resolusi diatasnya, lebih baik lagi bila kita bisa membuat background yang dinamis namun indah dan dengan ukuran byte yang rendah.
Setelah anda selesai dengan background diatas, selanjutnya mari kita buat design untuk layout content website kita. Buatlah sebuah kanvas baru berwarna hitam dengan ukuran 640 x 640 pixel, kemudian pilih rounded rectangle tools ubah radiusnya menjadi 20px dan buatkan bidang berwarna putih.
#10 image
geser layout content tersebut ke dalam background yang sebelumnya kita buat dengan menggunakan move tool .. klik kanan pada layout kemudian pilih blending option gunakan setingan berikut
#11 image
hasil dari penambahan stroke dan gradient overlay pada layout content yang telah di gabungkan dengan background akan menghasilkan gambar sebagai berikut
#12 image
buat sebuah kanvas kemudian tambahkan bulatan-bulatan hitam dengan ellipse tool diatas kanvas sehingga membentuk gambar seperti awan hitam, klik kanan pada layers kemudian pilih merge visible
#13 image
Gabungkan gambar awan dengan design website sebelumnya kemudian tambahkan bulatan-bulatan hitam lain disekelilingnya sehingga kita mendapatkan design website seperti gambar berikut
#14 image
OK sekarang content website dan background sudah jadi, selanjutnya mari kita buat Design Menu untuk website kita. langkah pertama adalah buat bidang persegi dengan rectangle tool pada bagian atas content selebar content atau 640 pixel kemudian tambahkan gradient overlay pada blending option dengan variasi warna merah tua dengan hitam (caranya sama seperti sebelumnya)
#15 image
buatkan lagi bidang kali ini dengan rounded rectangle tool disebelah pojok kiri atas yang nantinya akan kita gunakan untuk input pencarian, beri gradisi warna seperti sebelumnya tambahkan icon pencarian diatas bidang. selanjutnya disebelah kanan atas tambahkan logo website anda sehingga bagian atas menu tampak seperti gambar berikut
#16 image
Dengan demikian maka layout website kita sudah jadi dengan tampilan yang lumayan keren
#17 image

Mark Up Design dengan xHTML dan CSS

Sekarang anda sudah memiliki design website yang anda buat sendiri dengan photoshop, nah langkah selanjutnya adalah membuat Mark Up atas Desain yang telah kita buat kedalam xHTML dan CSS, silahkan buka Macromedia Dreamweaver anda.
Buat sebuah file HTML baru dengan tipe dokumen DTD XHTML Strict 1.0 save file dengan nama index.html.
#18 image
Setiap kita membuat file baru maka akan ditampilkan tag html bawaan, ubah tag <title>Untitled Document</title> yang berfungsi untuk memberi title website pada tab browser sesuai dengan title website yang anda kehendaki.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Strict//EN"
 
<head>
  <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html;
  charset=iso-8859-1" />
  <title>Welcome | Websiteku </title>
</head>
<body>
 
</body>
</html>
Sebelum melanjutkan XHTML mari kita kembali lagi ke photoshop untuk menyiapkan background dokumen, pastikan save gambar pada photoshop yang telah kita buat dengan ekstensi psd. Delete dulu semua image menu, kemudian pada blending option untuk layout content centang dan ubah color overlay menjadi hitam pekat ( #000000 )
#19 image
#20 image
potong atau crop gambar sehingga memiliki ukuran dengan kb yang lebih kecil, buat persis menjadi sebagai berikut dan pastikan layout hitam berada ditengah-tengah..
#21 image
Simpan gambar background yang telah di crop dengan nama background.jpg, tempatkan pada direktori image yang terdapat pada direktori index.html. Ingat pada saat menyimpan gambar, gunakanlah save for web sehingga kita bisa mengoptimasi ukuran byte gambar dan gambar lebih cepat untuk di load oleh browser
kita terapkan CSS untuk Tag body XHTML. Sementara untuk memudahkan kita, terapkan CSS dengan cara internal style sheet dulu baru kemudian setelah semua mark up selesai kita pindahkan menjadi eksternal stylesheet dengan ekstensi tersendiri. bila anda belum paham dengan penerapan CSS silahkan buka artikel saya sebelumnya Pengertian CSS dan Cara Penerapan CSS pada HTML. OK, tambahkan tag CSS berikut dibawah tag title html
1
2
3
4
5
6
7
<style media="screen">
body {
    margin:0;
    background:#000000 url(images/background.jpg) no-repeat top;
    font: normal medium "Trebuchet MS", Arial, Helvetica, sans-serif
}
</style>
Penambahan mark up css diatas bila kita lihat di browser akan menampilkan dokumen web sebagai berikut
#22 image
Sekarang kembalikan lagi layout content web menjadi putih kembali ( undo color overlay ) kemudian delete layout background sehingga kita mendapatkan gambar sebagai berikut
#23 image
klik kanan pada layer kemudian pilih merge visible pastikan bagian tetap transparent persis seperti gambar diatas. Selanjutnya potong gambar dengan crop menjadi tiga bagian, bagian yang harus dipotong dapat anda lihat pada gambar dibawah ditandai dengan warna merah, pastikan presisi pemotongan gambar sama..
#24 image
simpan (save for web) ketiga gambar yang telah dipotong dengan ekstensi PNG pada folder images.
  • Potongan #1 simpan dengan nama bgheader.png
  • Potongan #2 simpan dengan nama bgcontent.png
  • Potongan #3 simpan dengan nama bgfooter.png
saya tidak memberi patokan ukuran masing-masing potongan, maka dari itu buka semua potongan yang tadi telah disimpan klik kanan pada bagian title kemudian pilih image size untuk mengetahui ukuran pixel potongan anda dan ingat baik-baik ukuran pixel gambar2 tersebut. Selanjutnya pada style css dibawah body tambahkan kode sebagai berikut
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
<style media="screen">
.header{
    width: 646px;
    height: 170px;
    margin: 0;
    background:url(images/bgheader.png) bottom right no-repeat;
}
.content{
    width: 646px;
    margin: 0 auto;
    height:500px;
    background:url(images/bgcontent.png);
}
.container{
    padding : 10px;
}
.footer{
    width: 646px;
    height: 30px;
    margin: 0 auto;
    background:url(images/bgfooter.png) top right no-repeat;
}
</style>
Ukuran width dan height pada property css diatas tergantung dari hasil potongan gambar anda, oleh karena itu untuk width dan height-nya jangan mengacu pada kode diatas silahkan mengacu pada gambar anda.
tambahkan juga tag HTML berikut pada body
1
2
3
4
5
<div class="header"></div>
<div class="content">
    <div class="container"> </div>
</div>
<div class="footer"></div>
Dengan demikian maka tag HTML sekarang menjadi sebagai berikut

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Strict//EN"
<head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html;
charset=iso-8859-1" />
<title>Welcome | Websiteku</title>
<style media="screen">
.header{
    width: 646px;
    height: 170px;
    margin: 0;
    background:url(images/bgheader.png) bottom right no-repeat;
}
.content{
    width: 646px;
    margin: 0 auto;
    height:500px;
    background:url(images/bgcontent.png);
}
.container{
    padding : 10px;
}
.footer{
    width: 646px;
    height: 30px;
    margin: 0 auto;
    background:url(images/bgfooter.png) top right no-repeat;
}
</style>
 
    <div class="header"></div>
    <div class="content">
        <div class="container"> </div>
    </div>
    <div class="footer"></div>
 
</body>
</html>
Tag HTML diatas sementara akan menghasilkan dokumen website seperti gambar dibawah. Apabila tidak tampil seperti gambar dibawah berarti ada yang salah dengan presisi width dan height pada property CSS, trus utak-atik ukuran width dan heightnya hingga mempunyai presisi yang benar.
#25 image
Div dengan atribut class content akan mengikuti isi karena tidak dipatok dengan ukuran height. sedangkan isi content sendiri kita masukan didalam container. bila kita menambahkan beberapa heading (h1) dan paragraph (p) pada content maka kita akan mendapatkan tampilan sebagai berikut click untuk memperbesar
Gambar Jadi 
Bagian 1
Ok tutorial membuat website table less dengan photoshop dan dreamweaver bagian pertama hanya sampai disini.. dibagian kedua nanti kita akan belajar membuat menu navigasi dan mengisi kolom content kita sehigga content kita tidak hanya paragraph saja, he.... Bila anda ingin mengetahui dan suka dengan artikel saya ini silahkan subscribe RSS nya.