Membuat website semantik tanpa tabel, tentunya masih menggunakan Photoshop dan Dreamweaver. Bila anda belum membaca tutorial sebelumnya, saya sarankan untuk membaca dan mempraktekannya terlebih dahulu supaya lebih mantap lagi untuk memulai project kita kali ini.
Mengapa harus membuat Template web tanpa table?
Pada pembahasan CSS saya sering kali membahas bahwa implementasi CSS, Table Less dan Semantik tapi tidak Divitis merupakan standarisasi web yang baik (Web 2.0). Template Web yang di buat dengan table adalah web tradisional yang tidak stabil, berat untuk di load, tag coding yang banyak, isu kompatibilitas yang sangat tinggi pada setiap browser dan lain sebagainya.Pada project kali ini kita akan menggunakan photoshop untuk merancang template, lalu meng-convert template dari .PSD ke HTML dengan Dreamweaver secara handcode (coding dengan tangan) sedikit agak rumit memang tapi disinilah seni dalam menciptakan Design di mulai. Layout yang di buat tidak akan menggunakan Table melaiinkan dengan DIV yang di kustomisasi CSS
Banyak sekali gambar tutorial yang harus di load jadi bila koneksi anda menggunakan dial-up loading nya pasti lama dan bila ada image dalam tutorial ini tidak muncul, mohon klik kanan pada image kemudian pilih show image/reload image (untuk FFox, saya sarankan selalu menggunakan FireFox). ok Tampilan project website kita kali ini adalah sebagai berikut (klik untuk memperbesar)
Apa yang harus saya kuasai untuk Mengerjakan Tutorial ini
Untuk mengerjakan tutorial saya ini maka Anda harus menguasai dasar dari CSS, HTML dan minimal bisa membuat website dengan table. Berikut daftar yang bisa anda pelajari terlebih dahulu:- Pengertian dan Tutorial Dasar CSS untuk Pemula (Newbie)
- Cara Penerapan CSS pada HTML
- Penjelasan menggunakan Styling CSS ( Cascading Style Sheet) untuk Text, Fonts, Links, List dan Table
- Penjelasan menggunakan Styling CSS untuk Model Persegi Kolom - Box Model : Border, Padding, Margin, Outline
- Belajar Membuat Website dengan Photoshop dan Dreamweaver
- Silahkan cari referensi lain untuk dasar HTML dan dasar ilustrasi Photoshop, banyak sekali di Google.
Membuat Desain Awal dengan Photoshop
Silahkan buka photoshop anda kemudian buat kanvas baru dengan ukuran 1280 X 800 pixel dan background content white, settingan yang lainnya tidak perlu dirubah.Double click pada layer 0 yang baru saja dibuat, ganti nama layer menjadi background. Selanjutnya click kanan pada layer background dan pilih blending option :
pada dialog blending option centang dan klik gradient overlay kemudian atur gradasi warna sehingga menjadi seperti pada gambar berikut :
pilih ellipse tool kemudian buat bidang bulat pada layer background yang telah diberi warna gradasi hitam putih, sehingga menjadi sebagai berikut :
buatkan bidang yang sama dengan variasi warna yang berbeda sebanyak 5 buah sehingga menjadi sebagai berikut :
klik bidang yang telah dibuat kemudian pilih Filter - Blur - Gausian Blur, ubah radius Gausian Blur menjadi 90 seperti setingan pada gambar dibawah, lakukan setingan tersebut pada semua bidang :
apa yang kita lakukan diatas akan menghasilkan gambar sebagai berikut :
buat lagi bidang berwarna putih dengan ellipse tool kali ini buatlah bidang yang agak lonjong kemudian tempatkan disebelah atas :
Atur fill opacity bidang yang baru saja dibuat pada blending option menjadi 10 sehingga gambar menjadi sebagai berikut :
Dengan demikian background untuk website kita kali ini bisa dikatakan selesai, anda bisa saja menambahkan variasi sesuka anda. Sebagai catatan saja dari saya, background yang kita buat usahakan selalu dengan ukuran 1280 x 800 pixel atau lebih. Seperti yang kita ketahui rata-rata resolusi notebook adalah 1280 x 800 pixel, sedangkan rata-rata desktop berukuran hanya 1024 x 780 pixel. Jika kita membuat background dengan ukuran lebar 1024 tentu tidak akan tampil bagus pada resolusi diatasnya, lebih baik lagi bila kita bisa membuat background yang dinamis namun indah dan dengan ukuran byte yang rendah.
Setelah anda selesai dengan background diatas, selanjutnya mari kita buat design untuk layout content website kita. Buatlah sebuah kanvas baru berwarna hitam dengan ukuran 640 x 640 pixel, kemudian pilih rounded rectangle tools ubah radiusnya menjadi 20px dan buatkan bidang berwarna putih.
geser layout content tersebut ke dalam background yang sebelumnya kita buat dengan menggunakan move tool .. klik kanan pada layout kemudian pilih blending option gunakan setingan berikut
hasil dari penambahan stroke dan gradient overlay pada layout content yang telah di gabungkan dengan background akan menghasilkan gambar sebagai berikut
buat sebuah kanvas kemudian tambahkan bulatan-bulatan hitam dengan ellipse tool diatas kanvas sehingga membentuk gambar seperti awan hitam, klik kanan pada layers kemudian pilih merge visible
Gabungkan gambar awan dengan design website sebelumnya kemudian tambahkan bulatan-bulatan hitam lain disekelilingnya sehingga kita mendapatkan design website seperti gambar berikut
OK sekarang content website dan background sudah jadi, selanjutnya mari kita buat Design Menu untuk website kita. langkah pertama adalah buat bidang persegi dengan rectangle tool pada bagian atas content selebar content atau 640 pixel kemudian tambahkan gradient overlay pada blending option dengan variasi warna merah tua dengan hitam (caranya sama seperti sebelumnya)
buatkan lagi bidang kali ini dengan rounded rectangle tool disebelah pojok kiri atas yang nantinya akan kita gunakan untuk input pencarian, beri gradisi warna seperti sebelumnya tambahkan icon pencarian diatas bidang. selanjutnya disebelah kanan atas tambahkan logo website anda sehingga bagian atas menu tampak seperti gambar berikut
Dengan demikian maka layout website kita sudah jadi dengan tampilan yang lumayan keren
Mark Up Design dengan xHTML dan CSS
Sekarang anda sudah memiliki design website yang anda buat sendiri dengan photoshop, nah langkah selanjutnya adalah membuat Mark Up atas Desain yang telah kita buat kedalam xHTML dan CSS, silahkan buka Macromedia Dreamweaver anda.Buat sebuah file HTML baru dengan tipe dokumen DTD XHTML Strict 1.0 save file dengan nama index.html.
Setiap kita membuat file baru maka akan ditampilkan tag html bawaan, ubah tag
<title>Untitled Document</title>
yang berfungsi untuk memberi title website pada tab browser sesuai dengan title website yang anda kehendaki.1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 | <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Strict//EN" <!html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml";> < head > < meta http-equiv = "Content-Type" content="text/html; charset = iso -8859-1" /> < title >Welcome | Websiteku </ title > </ head > < body > </ body > </ html > |
potong atau crop gambar sehingga memiliki ukuran dengan kb yang lebih kecil, buat persis menjadi sebagai berikut dan pastikan layout hitam berada ditengah-tengah..
Simpan gambar background yang telah di crop dengan nama background.jpg, tempatkan pada direktori image yang terdapat pada direktori index.html. Ingat pada saat menyimpan gambar, gunakanlah save for web sehingga kita bisa mengoptimasi ukuran byte gambar dan gambar lebih cepat untuk di load oleh browser
kita terapkan CSS untuk Tag body XHTML. Sementara untuk memudahkan kita, terapkan CSS dengan cara internal style sheet dulu baru kemudian setelah semua mark up selesai kita pindahkan menjadi eksternal stylesheet dengan ekstensi tersendiri. bila anda belum paham dengan penerapan CSS silahkan buka artikel saya sebelumnya Pengertian CSS dan Cara Penerapan CSS pada HTML. OK, tambahkan tag CSS berikut dibawah tag title html
1 2 3 4 5 6 7 | <style media= "screen" > body { margin : 0 ; background : #000000 url (images/background.jpg) no-repeat top ; font : normal medium "Trebuchet MS" , Arial , Helvetica , sans-serif } </style> |
Sekarang kembalikan lagi layout content web menjadi putih kembali ( undo color overlay ) kemudian delete layout background sehingga kita mendapatkan gambar sebagai berikut
klik kanan pada layer kemudian pilih merge visible pastikan bagian tetap transparent persis seperti gambar diatas. Selanjutnya potong gambar dengan crop menjadi tiga bagian, bagian yang harus dipotong dapat anda lihat pada gambar dibawah ditandai dengan warna merah, pastikan presisi pemotongan gambar sama..
simpan (save for web) ketiga gambar yang telah dipotong dengan ekstensi PNG pada folder images.
- Potongan #1 simpan dengan nama bgheader.png
- Potongan #2 simpan dengan nama bgcontent.png
- Potongan #3 simpan dengan nama bgfooter.png
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 | <style media= "screen" > .header{ width : 646px ; height : 170px ; margin : 0 ; background : url (images/bgheader.png) bottom right no-repeat ; } .content{ width : 646px ; margin : 0 auto ; height : 500px ; background : url (images/bgcontent.png); } .container{ padding : 10px ; } .footer{ width : 646px ; height : 30px ; margin : 0 auto ; background : url (images/bgfooter.png) top right no-repeat ; } </style> |
tambahkan juga tag HTML berikut pada body
1 2 3 4 5 | < div class = "header" ></ div > < div class = "content" > < div class = "container" > </ div > </ div > < div class = "footer" ></ div > |
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 | <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Strict//EN" <!html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml";> < head > < meta http-equiv = "Content-Type" content="text/html; charset = iso -8859-1" /> < title >Welcome | Websiteku</ title > < style media = "screen" > .header{ width: 646px; height: 170px; margin: 0; background:url(images/bgheader.png) bottom right no-repeat; } .content{ width: 646px; margin: 0 auto; height:500px; background:url(images/bgcontent.png); } .container{ padding : 10px; } .footer{ width: 646px; height: 30px; margin: 0 auto; background:url(images/bgfooter.png) top right no-repeat; } </ style > < div class = "header" ></ div > < div class = "content" > < div class = "container" > </ div > </ div > < div class = "footer" ></ div > </ body > </ html > |
Div dengan atribut class content akan mengikuti isi karena tidak dipatok dengan ukuran height. sedangkan isi content sendiri kita masukan didalam container. bila kita menambahkan beberapa heading (h1) dan paragraph (p) pada content maka kita akan mendapatkan tampilan sebagai berikut click untuk memperbesar
Ok tutorial membuat website table less dengan photoshop dan dreamweaver bagian pertama hanya sampai disini.. dibagian kedua nanti kita akan belajar membuat menu navigasi dan mengisi kolom content kita sehigga content kita tidak hanya paragraph saja, he.... Bila anda ingin mengetahui dan suka dengan artikel saya ini silahkan subscribe RSS nya.